Puisi akhir tahun 2009

Puisi akhir Tahun 2009

detik demi detik
menit demi menit
jam demi jam
hari demi hari
bulan demi bulan
kini tlah sampai di akhir perjumpaan

pengalaman
kenangan
keindahan
keceriaan
kekesalan
percintaan

kini telah berlaku
menyambut tahun baru
halaman baru
semangat baru
tulisan baru
harapan baru

dua ribu sembilan kini kau tlah berlalu
kenangan indah tlah berlalu
namun teringat masih dalam benakku

Ya Allah telah banyak dosa ku jalani
menyiksa diri tak hargai hati
berharap Engkau menabur ampunan pada diri
diri lemah lunglai hati

Ya Allah tunjukan hamba
jalan hati nurani pada diri hina
menggapai cita menggapai asa

modal maju belajar

CO.CC:Free Domain

MODAL MAJU BELAJAR

Apakah kamu sering mengalami kendala dalam belajar? Misalnya bosan, mengantuk, atau bahkan merasa malas ketika tiba waktunya belajar? Mungkin kamu perlu mengetahui hal-hal berikut ini supaya kamu bisa beljar dengan baik.

  1. Kenali Tujuan Belajarmu

Apakah kamu pernah duduk berjam-jam membolak-balikkan buku tanpa tahu apa yang harus dibaca? Itu berarti kamu belum menetapkan tujuan belajarmu.

Sebelum mulai membuka buku kamu harus menentukan tujuan belajar kamu. Misalnya sebelum membuka buku IPA, kamu menentukan topik proses-proses yang terjadi pada lapisan Biosfer. untuk mendisiplinkan dirimu sendiri, tulislah di atas kertas atau buku tujuan belajarmusebelum kamu mulai belajar.

  1. Kenali Sistem Ingatmu

Daya ingat setiap orang itu bermacam-macam. Ada seseorang yang mudah menerima pelajaran, tetapi mudah lupa. Ada orang yang sukar menerima pelajaran, tetapi mudah pula mengingatnya dan menyimpannya dalam waktu yang cukup lama. Ada yang kedua-duanya, yaitu mudah menerima dan menyimpannya dalam waktu cukup lama. Oleh karena itu system ingatan itu ada yang setia dan ada yang tidak setia. Tetapi hal yang perlu kamu tahu adalah bahwa proses mengingat itu bermula dari menyerap, menyimpan dan akhirnya mengeluarkan kembali. Inilah hal yang penting dipegang dalam belajar. Kalau kamu termasuk orang yang mudah lupa, maka jalan yang terbaik adalah mengulangi bahan pelajaran sesering mungkin. Kegiatan pengulangan akan banyak membantu orang-orang yang mudah melupakan bahan pelajaran yang telah dipelajari. Atau dengan cara lain, misalnya dengan teknik asosiasi, yaitu menghubungkan bahan pelajaran yang baru dipelajari dengan bahan pelajaran lama yang masih berkaitan antara keduanya. Dengan cara ini bahan pelajaran tidak mudah terlupakan.

  1. Kenali Rentang Konsentrasimu

Senjata yang sangat ampuh untuk dapat mengusai sejumlah besar materi pelajaran adalah konsentrasi. Namun sayingnya tidak semua orang dapat berkonsentrasi secara baik dalam waktu yang cukup lama. Penyebabnya bisa karena kelelahan, suasana sekitar yang rebut, atau karena kesehatan badan yang terganggu oleh suatu penyakit.

Rentang konsentrasi yang terjadi pada setiap orang sukar ditentukan dengan pasti. Hanya yang dapat diketahui adalah semakin sewasa seseorang semakin dewasa pula cara berfikir orang tersebut.

Rentang konsentrasi yang terjadi pada setiap kali belajar tidak selalu sama. Misalnya hari ini dapat berkonsentrasi dalma waktu yang cukup lama, tetapi besok bisa jadi tidak dapat lama. Lama tidaknya taraf konsentrasi seseorang tidak bisa terlepas dari faktor bahan sebagai salah satu penyebabnya. Bahan yang terlalu sukar biasanya cepat mendatngkan kelelahan dalam belajar, sehingga mengurangi rentang konsentrasi. Bahan yang mudah dipelajari dan dikuasai biasanya mendukung rentang konsentrasi dalam waktu yang relative lama.

Iklim yang panas dan suasana yang ribut biasanya lebih cepat memecahkan konsentrasi.

Keributan yang disebabkan oleh suara radio, suara tape recorder, keramain mlungkungan masyarakat sekitar dapat diantisipasi agar tidak membuyarkan konsentrasi dalam belajar. Caranya adalah membaca buku dengan suara yang keras untuk mengimbangi suara suara tersebut. Tetapi ingat suara jangan melebihi nyaringnya suara radio, tape recorder, atau keramaian dari lingkungan masyarakat sebagai mana di sebutkan di atas.

Cara lainnya lagi adalah membaca sambil menuliskan hasil bacaan ke atas kertas.

Untuk itu perlu disediakan kertas kosong sesuai dengan kebutuhan. Atau bisa juga menggunakan highligther (stabile) untuk menandai poin-poin penting. Membaca sambil berbuat biasanya akan menaikkan konsentrasi. Maka hasil belajar yang diinginkan tidak akan mengecewakan.

  1. Kenalai Tipe Belajarmu

Tipe-tpe belajar itu bermacam-mcam, yaitu belajar sambil berbuat, belajar sambil bersuara, belajar tanpa suara, belajar lewat kata hati, dan belajar dengan gerakan mata. Kenali tipe belajarmu, yang mana yang sesuai darti semua tipe belajar yang disebutkan di atas. Bila sudah mengenalnya, jangan diubah-ubah lagi. Jadikanlah tipe belajar sendiri itu sebagai tipe belajar utama, sedangkan tipe belajar yang lainnya bila memungkinkan bisa dijadikan sebagai pelengkap. Jangan memaksakan tipe belajar yang tidak sesuai dengan penerimaan otak sendiri. Sebab hal itu merupakan perbuatan yang sia-sia.

Belajar adalh seni, suatu pendapat yang memang ada kebenarannya. Karena dalam kenyataannya, ada seseorang yang dapat belajar dengan baik meskipun di sisi badannya ada suara radio, atau suara tape recorder. Tetapi di lain pihak, ada juga orang yang tidak dapat belajar dengan baik bila dibarengi oleh suara radio , suara tape recorder, dan lain sebagainya. Bukti lainnya lagi, ada orang yang dapat belajar dengan baik walaupun mulutnya bergerak-gerak mengunyah sesuatu.

Bagaimana cara mengenali tipe belajar kalian? Caranya adalah cobalah semua tipe belajar yang telah di sebutkan di atas. Nilailah sendiri, mana yang cocok dengan karakeristik sendiri bila ketemu, gunakanlah untuk keberhasilan belajar sendiri dalam studi.

  1. Penuhi Keinginan Sesaat

Ketika sedang belajar kadang kala keinginan tertentu muncul dalam pikiran. Keinginan itu bermacam – macam, yaitu keinginan untuk makan bakso, keinginan membeli kertas, keinginan menelpon teman dekat, keinginan memandang angkasa, mendengarkan radio, menonton tv, dan sebagainya. Keinginan itu bila tidak dipenuhi akan mengganggu konsentrasi belajar. Jika dipaksakan untuk belajar maka tidak bisa berkonsentrasi dengan baik. Oleh karena itu langkah yang terbaik adalah memenuhi keinginan sesaat agar tidak mengganggu konsentrasi dalam belajar.

Sebagai contoh ketika kalian sudah belajar dengan penuh konsentrasi selama lima belas menit, tetapi pada menit ke enam belas dalam pemikiran kalian timbul keinginan membeli bakso yang kebetulan ada dijual di sekitar rumah. Keinginan itu selalu memecah konsentrasi. Bila ini terjadi, berhentilah belajar sebentar dan belilah bakso itu untuk memenuhi keinginan hati, stelah selesai makan bakso kembalilah belajar untuk meneruskan bahan pelajaran yang belum selesai di pelajari. Setelah keinginan sesaat itu terpenuhi maka terasa sekali dapat berkonsentrasi seperti semula.

Dengan demikian, dengan pemenuhan kebutuhan sesaat , maka seseorang dapat mengembalikan konsentrasinya yang terganggu oleh keinginan sesaat itu.

  1. Catat keinginan mendatang

Pada bagian E telah di bahas bahwa setelah keinginan sesaat dapat kalian penuhi, kemudian kalian dapat belajar dengan penuh konsentrasi. Namun bagaimana bila muncul keinginan yang bila dilaksanakan memerlukan waktu yang cukup lama dan dengan menempuh jarak yang jauh??

Agar kegiatan belajar tetap berjalan dan keinginan mendatang dalam bentuk program kegiatan yang akan dilaksanakan empat, lima, enam jam lagi tidak hilang dari ingatan, maka langkah yang terbaik adalah mencatatnya di atas kertas dan menyimpannya dengan rapi.

Keinginan mendatang seperti halnya keinginan sesaaat dapat mengganggu konsentrtasi dalm belajar. Hanya bedanya keinginan sesaat dapat dipenuhi dalam waktu dekat, sedangkan keinginan mendatang tidak dapat dipenuhi. Oleh karena itu, keinginan mendatang harus dicatat di atas kertas agar tidak mengganggu konsentrasi.

MODAL MAJU BELAJAR

OLEH NUR ZAIDA, S.Pd,M.Pd

Apakah kamu sering mengalami kendala dalam belajar? Misalnya bosan, mengantuk, atau bahkan merasa malas ketika tiba waktunya belajar? Mungkin kamu perlu mengetahui hal-hal berikut ini supaya kamu bisa beljar dengan baik.

  1. Kenali Tujuan Belajarmu

Apakah kamu pernah duduk berjam-jam membolak-balikkan buku tanpa tahu apa yang harus dibaca? Itu berarti kamu belum menetapkan tujuan belajarmu.

Sebelum mulai membuka buku kamu harus menentukan tujuan belajar kamu. Misalnya sebelum membuka buku IPA, kamu menentukan topik proses-proses yang terjadi pada lapisan Biosfer. untuk mendisiplinkan dirimu sendiri, tulislah di atas kertas atau buku tujuan belajarmusebelum kamu mulai belajar.

  1. Kenali Sistem Ingatmu

Daya ingat setiap orang itu bermacam-macam. Ada seseorang yang mudah menerima pelajaran, tetapi mudah lupa. Ada orang yang sukar menerima pelajaran, tetapi mudah pula mengingatnya dan menyimpannya dalam waktu yang cukup lama. Ada yang kedua-duanya, yaitu mudah menerima dan menyimpannya dalam waktu cukup lama. Oleh karena itu system ingatan itu ada yang setia dan ada yang tidak setia. Tetapi hal yang perlu kamu tahu adalah bahwa proses mengingat itu bermula dari menyerap, menyimpan dan akhirnya mengeluarkan kembali. Inilah hal yang penting dipegang dalam belajar. Kalau kamu termasuk orang yang mudah lupa, maka jalan yang terbaik adalah mengulangi bahan pelajaran sesering mungkin. Kegiatan pengulangan akan banyak membantu orang-orang yang mudah melupakan bahan pelajaran yang telah dipelajari. Atau dengan cara lain, misalnya dengan teknik asosiasi, yaitu menghubungkan bahan pelajaran yang baru dipelajari dengan bahan pelajaran lama yang masih berkaitan antara keduanya. Dengan cara ini bahan pelajaran tidak mudah terlupakan.

  1. Kenali Rentang Konsentrasimu

Senjata yang sangat ampuh untuk dapat mengusai sejumlah besar materi pelajaran adalah konsentrasi. Namun sayingnya tidak semua orang dapat berkonsentrasi secara baik dalam waktu yang cukup lama. Penyebabnya bisa karena kelelahan, suasana sekitar yang rebut, atau karena kesehatan badan yang terganggu oleh suatu penyakit.

Rentang konsentrasi yang terjadi pada setiap orang sukar ditentukan dengan pasti. Hanya yang dapat diketahui adalah semakin sewasa seseorang semakin dewasa pula cara berfikir orang tersebut.

Rentang konsentrasi yang terjadi pada setiap kali belajar tidak selalu sama. Misalnya hari ini dapat berkonsentrasi dalma waktu yang cukup lama, tetapi besok bisa jadi tidak dapat lama. Lama tidaknya taraf konsentrasi seseorang tidak bisa terlepas dari faktor bahan sebagai salah satu penyebabnya. Bahan yang terlalu sukar biasanya cepat mendatngkan kelelahan dalam belajar, sehingga mengurangi rentang konsentrasi. Bahan yang mudah dipelajari dan dikuasai biasanya mendukung rentang konsentrasi dalam waktu yang relative lama.

Iklim yang panas dan suasana yang ribut biasanya lebih cepat memecahkan konsentrasi.

Keributan yang disebabkan oleh suara radio, suara tape recorder, keramain mlungkungan masyarakat sekitar dapat diantisipasi agar tidak membuyarkan konsentrasi dalam belajar. Caranya adalah membaca buku dengan suara yang keras untuk mengimbangi suara suara tersebut. Tetapi ingat suara jangan melebihi nyaringnya suara radio, tape recorder, atau keramaian dari lingkungan masyarakat sebagai mana di sebutkan di atas.

Cara lainnya lagi adalah membaca sambil menuliskan hasil bacaan ke atas kertas.

Untuk itu perlu disediakan kertas kosong sesuai dengan kebutuhan. Atau bisa juga menggunakan highligther (stabile) untuk menandai poin-poin penting. Membaca sambil berbuat biasanya akan menaikkan konsentrasi. Maka hasil belajar yang diinginkan tidak akan mengecewakan.

  1. Kenalai Tipe Belajarmu

Tipe-tpe belajar itu bermacam-mcam, yaitu belajar sambil berbuat, belajar sambil bersuara, belajar tanpa suara, belajar lewat kata hati, dan belajar dengan gerakan mata. Kenali tipe belajarmu, yang mana yang sesuai darti semua tipe belajar yang disebutkan di atas. Bila sudah mengenalnya, jangan diubah-ubah lagi. Jadikanlah tipe belajar sendiri itu sebagai tipe belajar utama, sedangkan tipe belajar yang lainnya bila memungkinkan bisa dijadikan sebagai pelengkap. Jangan memaksakan tipe belajar yang tidak sesuai dengan penerimaan otak sendiri. Sebab hal itu merupakan perbuatan yang sia-sia.

Belajar adalh seni, suatu pendapat yang memang ada kebenarannya. Karena dalam kenyataannya, ada seseorang yang dapat belajar dengan baik meskipun di sisi badannya ada suara radio, atau suara tape recorder. Tetapi di lain pihak, ada juga orang yang tidak dapat belajar dengan baik bila dibarengi oleh suara radio , suara tape recorder, dan lain sebagainya. Bukti lainnya lagi, ada orang yang dapat belajar dengan baik walaupun mulutnya bergerak-gerak mengunyah sesuatu.

Bagaimana cara mengenali tipe belajar kalian? Caranya adalah cobalah semua tipe belajar yang telah di sebutkan di atas. Nilailah sendiri, mana yang cocok dengan karakeristik sendiri bila ketemu, gunakanlah untuk keberhasilan belajar sendiri dalam studi.

  1. Penuhi Keinginan Sesaat

Ketika sedang belajar kadang kala keinginan tertentu muncul dalam pikiran. Keinginan itu bermacam – macam, yaitu keinginan untuk makan bakso, keinginan membeli kertas, keinginan menelpon teman dekat, keinginan memandang angkasa, mendengarkan radio, menonton tv, dan sebagainya. Keinginan itu bila tidak dipenuhi akan mengganggu konsentrasi belajar. Jika dipaksakan untuk belajar maka tidak bisa berkonsentrasi dengan baik. Oleh karena itu langkah yang terbaik adalah memenuhi keinginan sesaat agar tidak mengganggu konsentrasi dalam belajar.

Sebagai contoh ketika kalian sudah belajar dengan penuh konsentrasi selama lima belas menit, tetapi pada menit ke enam belas dalam pemikiran kalian timbul keinginan membeli bakso yang kebetulan ada dijual di sekitar rumah. Keinginan itu selalu memecah konsentrasi. Bila ini terjadi, berhentilah belajar sebentar dan belilah bakso itu untuk memenuhi keinginan hati, stelah selesai makan bakso kembalilah belajar untuk meneruskan bahan pelajaran yang belum selesai di pelajari. Setelah keinginan sesaat itu terpenuhi maka terasa sekali dapat berkonsentrasi seperti semula.

Dengan demikian, dengan pemenuhan kebutuhan sesaat , maka seseorang dapat mengembalikan konsentrasinya yang terganggu oleh keinginan sesaat itu.

  1. Catat keinginan mendatang

Pada bagian E telah di bahas bahwa setelah keinginan sesaat dapat kalian penuhi, kemudian kalian dapat belajar dengan penuh konsentrasi. Namun bagaimana bila muncul keinginan yang bila dilaksanakan memerlukan waktu yang cukup lama dan dengan menempuh jarak yang jauh??

Agar kegiatan belajar tetap berjalan dan keinginan mendatang dalam bentuk program kegiatan yang akan dilaksanakan empat, lima, enam jam lagi tidak hilang dari ingatan, maka langkah yang terbaik adalah mencatatnya di atas kertas dan menyimpannya dengan rapi.

Keinginan mendatang seperti halnya keinginan sesaaat dapat mengganggu konsentrtasi dalm belajar. Hanya bedanya keinginan sesaat dapat dipenuhi dalam waktu dekat, sedangkan keinginan mendatang tidak dapat dipenuhi. Oleh karena itu, keinginan mendatang harus dicatat di atas kertas agar tidak mengganggu konsentrasi.